Sabtu, 29 September 2012


ABOUT ME

  Sekilas tentang diri saya. nama saya adalah Rafdiyuska Ramadhon. lahir pada tanggal 19 februari tahun 1994 di jakarta, yang bertempat tinggal di jl.masjid  nurul iman 1 RT 11/02, kelurahan Duri Kosambi, kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat.
  Saya adalah seorang mahasiswa di Universitas Budi Luhur dari Fakultas Teknologi Informasi (FTI) dengan prodi Teknik Informatika.
  Alasan saya bergabung di FTI Budi Luhur ini karna saya sangat suka dengan teknologi, tentunya teknologi komputerisasi karna di jaman globalisasi ini teknologi merupakan kebutuhan pokok yang tidak bisa les dapalam kehidupan kita sehari-hari. tidak cuman itu, teknologi semakin lama akan semakin berkembang dan semakin canggih dalam penggunaanya maka dari itu alasan saya masuk FTI Budi Luhur ini karna saya juga ingin berperan aktif dalam perkembangan teknologi tersebut. selain mendalami materi-materi di kampus, saya juga ingin mengembangkannya menjadi sebuah alat yang berguna dalam kehidupan kita sehari-hari.
  Dan sebelum saya menjadi mahasiswa di Universitas Budi Luhur sebelumnya saya Merupakan lulusan dari SMK AL-KAMAL Jakarta dengan jurusannya yaitu teknik komputer dan jaringan yang bertempat di jl. kedoya raya No 2, Kebon Jeruk. Jakarta Barat.
  Sekian perkenalan dari saya.

Senin, 24 September 2012


Penggunaan Bakteri untuk Menyimpan Data

Bakteri E.Coli telah terkenal sejak dahulu sebagai penyebab kematian jutaan orang dalam sejarah peradaban manusia akibat wabah muntaber yang mereka timbulkan. Tetapi baru-baru ini sebuah tim mahasiswa peneliti dari Chinese University di Hongkong telah menemukan fakta lain dari bakteri ini, yaitu dapat digunakan sebagai alat untuk menyimpan data informasi.


Tim peneliti tersebut berhasil menemukan cara untuk meng-enkripsi-kan dan menyimpan data dalam DNA bakteri E.Coli. Satu gram bakteri ini mampu menyimpan informasi hingga 4.502.000 Gigabyte dalam DNA mereka.

Biostorage, yang berarti penyimpanan data dalam mahluk hidup, sebenarnya bukanlah sesuatu yang baru, karena telah diketahui sejak sekitar sepuluh tahun yang lalu. Tetapi usaha-usaha para ahli belakangan ini semakin memperluas kemungkinan pemanfaatan Biostorage ini. Contohnya sebuah tim peneliti dari Jepang sekitar 3 tahun yang lalu berhasil meng-enkode-kan persamaan relativitas Einstein kedalam DNA bakteri. Hal ini membuktikan bahwa manusia bisa menggunakan bakteri sebagai media penyimpan data yang efisien, mengingat bakteri relatif sangat mudah untuk dikembang-biakkan. Disamping itu, diketahui bahwa sejumlah bakteri ternyata mampu bertahan hidup dalam kondisi ekstrim.

Sementara itu, tim peneliti dari Hongkong berhasil membuktikan bahwa jenis data yang disimpan tidak hanya berupa data teks saja, tetapi bahkan gambar, musik, dan video pun dapat disimpan dengan baik dalam DNA bakteri.Tim peneliti ini berhasil menyusun peralatan yang dapat mengkompres data dan kemudian menyimpannya dalam sejumlah sel serta memetakan posisi data-data tersebut dalam sel-sel yang digunakan, sehingga dapat digunakan disaat dibutuhkan. Lebih lanjut, mereka bahkan telah mengembangkan sistem pengamanan tiga tingkat terhadap data-data tersebut untuk mencegah "hacker" mengganggu sistem.

Team mahasiswa hongkong ini kini sedang berusaha mengembangkan tehnik mereka untuk meng-enkode informasi ekstra dari organisme agar dapat secara genetis memodifikasi sejumlah tanaman dan menyusun semacam "Bio Barcode" untuk mengidentifikasikan tanaman-tanaman tersebut yang diharapkan nantinya dapat digunakan untuk melacak dan mengkontrol penyebaran tanaman-tanaman tersebut.

sumber : Tulisan Clay Dillow dan tulisan Rebeca Boyle di Popular Science/http://www.teknologiterbaru.com/

Jumat, 21 September 2012


Berita Teknologi 2012 – Tong Sampah Canggih, Bisa Menangkap Sampah Dengan Sendirinya!







Mungkin anda hanya dapat melihat dalam film saja dimana ada seorang penulis yang membuang sampahnya tepat di belakangnya namun sampah tersebut tidak berhasil masuk ke tong sampah yang di tuju, sebab hal itu sulit untuk di lakukan.
Beda dengan saat ini semua itu kini menjadi satu hal yang tidak aneh dan mari kita melupakan masa lalu, sebab kini berhasil tercipta tempat sampah yang akan bergerak dan menangkap sampah saat anda melemparnya, masih tidak percaya?
Seorang pria asal Jepang yang bernama sandi FRP inilah yang berhasil dan mencoba menciptakan teknologi canggih seperti ini, ia membuat tempat sampah masa depannya sendiri karena mendapat inspirasi dari iklan-iklan komersial di televisi. Yang sungguh hebatnya lagi tempat sampah ini dapat berjalan sendiri dan menangkapnya sebelum sampah berhasil jatuh ke lantai, sungguh seperti di film-film khayalan belaka bukan?
Tempat sampah ini hanya di butuhkan sebuah kamera Kinect Xbox360 dan roda, dan kamera tersebut berfungsi sebagai alat monitor ruangan dan sebuah program lagi untuk membaca arah kemana sampah akan kita buang. Dalam Vidoe yang di unduh FRP ini di Youtube sungguh luar biasa dan menampakkan tong sampah tersebut benar-benar berfungsi sebagai alat penangkap sampah yang baik dan menangkap semua benda yang di lemparkannya ke arah manapun.



 sumber : http://ruangkabar.com/berita-teknologi-2012-tong-sampah-canggih-bisa-menangkap-sampah-dengan-sendirinya-video/